5 Klub Bri Super League 2025/2026 Dengan Pemain Asing Mentereng: Parade Brasil, Belanda, Dan Balkan

Bola.com, Jakarta Kurang dari dua pekan lagi BRI Super League 2025/2026 bakal segera bergulir. Sejumlah klub telah memperkenalkan skuad baru untuk mengarungi kejuaraan tertinggi Tanah Air tersebut.

Persaingan menuju gelar juara semakin memanas seiring dengan perubahan izin pemain asing di kejuaraan mendatang. Dimana, setiap klub boleh mendaftarkan 11 legiun asing, dengan 8 pemain masuk daftar susunan pemain.

Ada lima klub paling gencar mendatangkan pemain asing dengan kualitas menjanjikan di bursa transfer BRI Super League. Klub nan dimaksud adalah Persib Bandung, Bali United, Dewa United, Persebaya Surabaya, dan Malut United.

Tim Maung Bandung secara mengejutkan merombak seluruh pemain asingnya untuk menghadapi BRI Super League. Tidak ada satu pun legiun asing musim lampau dipertahankan

Sebagai gantinya, manajemen Persib mendatangkan sembilan pemain asing top nan didominasi dari Brasil. Pada posisi penjaga gawang, Persib baru saja merekrut Adam Przybek (Inggris), nan merupakan eks Timnas Wales U-19 dan U-21.

Untuk lini belakang, Persib mempunyai dua bek handal ialah Patricio Matricardi (Argentina) dan Julio Cesar (Brasil). Ditambah lagi dengan pemain impor serba bisa Frans Putros (Irak).

Kemudian, Luciano Guaycochea (Argentina) sebagai penyeimbang di lini tengah bakal bekerja-sama dengan Berguinho (Brasil) dan William Marcilio (Brasil) nan jadi motor serangan tim.

Lini depan Persib mempunyai duet rawan Ulliam Barros (Brasil) dan Ramon Tanque (Brasil). Kedua pemain ini diharapkan bisa menjadi mesin gol Persib sepeninggal Ciro Alves dan David da Silva.

Bali United hanya memanfaatkan tujuh pemain asing untuk kejuaraan mendatang. Tim besutan Johnny Jansen tersebut memilih untuk konsentrasi mengembangkan pemain-pemain muda dan lokal. Berbeda dari Persib, Bali United sekarang kental beraroma Belanda.

Meski mempunyai tujuh pemain asing, tim berjuluk Serdadu Tridatu itu tetap berbahaya. Ricky Fajrin dkk. memasang sasaran tembus empat besar di BRI Super League.

Setelah ditinggal Adilson Maringa, posisi penjaga gawang digantikan Mike Hauptmeijer (Belanda). Bali United merekrut kiper berumur 28 tahun itu dari klub Eredivisie Belanda, PEC Zwolle dengan status bebas transfer.

Kemudian di lini belakang, Bali United mendatangkan Joao Ferrari (Brasil). Bek berpostur 190 cm ini sebelumnya memperkuat sesama klub Liga 1, PSIS Semarang.

Untuk memperkuat lini tengah, Bali tetap mempertahankan pemain asing lamanya, Brandon Wilson (Australia). Dia bakal berduet dengan pemain anyar Tim Receveur (Belanda), nan musim lampau memihak Almere City.

Kemudian, Thijmen Goppel (Belanda) mengisi sisi kanan dan Mirza Mustafic (Luksemburg) di gelandang serang. Sedangkan, sektor di depan dipercayakan kepada Boris Kopitovic (Montenegro).

Dewa United sebagai tim paling serius untuk menyongsong BRI Super League. Tim berjuluk Banten Warriors ini banyak mendatangkan pemain asing berbobot dan pengalaman.

Sonny Stevens (Belanda) tetap menjadi pilihan utama Dewa United di posisi penjaga gawang. Kiper berumur 33 tahun ini dikenal mempunyai refleks bagus dan kerap melakukan pengamanan krusial.

Sektor pertahanan cukup menjanjikan dengan kehadiran Nick Kuipers (Belanda) dan Cassio Scheid (Brasil). Kedua bek ini merupakan rekrutan anyar Dewa United. 

Untuk lini tengah, manajemen Dewa United tetap mempertahankan trisula maut Alexis Messidoro (Argentina), Taise Marukawa (Jepang), dan Hugo 'Jaja' Gomes (Brasil).

Sedangkan lini depan, tim besutan Jan Olde Riekerink ini mencoba menduetkan Alex Martins (Brasil) dengan pemain asing barunya Privat Mbarga (Kamerun).

Bajul Ijo percaya diri menatap BRI Super League. Persebaya secara resmi mendaftarkan delapan pemain asing. Menariknya, musim ini pemain nan didatangkan kebanyakan berasal dari Eropa, khususnya Balkan.

Untuk lini belakang, mereka mengandalkan duet pemain asal Makedonia Utara ialah Dime Dimov dan Risto Mitrevski. Sektor tengah ada Milos Raickovic dari Montenegro.

Bermain di posisi gelandang, pemain berumur 31 tahun tersebut bakal mendapat sokongan dari Francisco Rivera (Meksiko), Bruno Moreira (Brasil), Gali Freitas (Timor Leste).

Sedangkan, lini serang Persebaya bakal diisi Dejan Tumbas (Serbia) dan Mihalo Perovic (Montenegro). Dengan banyaknya pemain asal Balkan diprediksi penyesuaian dengan permainan tim tidak bakal sulit. 

Malut United terus memperlihatkan ambisi besar untuk menjadi tim terbaik di sepak bola Indonesia. Ambisi itu terlihat pada bursa transfer pemain jelang bergulirnya BRI Super League 2025/2026. 

Malut United tampak sangat aktif mendatangkan pemain baru. Ada belasan pemain anyar nan mau merapat ke Stadion Gelora Kie Raha, Ternate. 

Banyak dari mereka adalah pemain dengan nama besar. Termasuk empat legiun asing eks Persib Bandung ialah Tyronne Del Pino, Ciro Alves, Gustavo Franca, dan David Da Silva. 

Beberapa pemain lain seperti Septian David Maulana dan duo eks PSS Sleman, Alan Bernardon dan Vico Duarte juga sukses digaet oleh manajemen Malut United. 

Dengan skuad mewah nan mereka miliki, Malut United tampak siap untuk bersaing di area juara BRI Liga 1 2024/2025. Mereka sangat bisa menempati posisi nan lebih baik daripada musim lalu.