ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Jumat, 01 Agu 2025 14:06 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Kim Pan Gon marah lantaran pemecatan dirinya sebagai pembimbing Ulsan HD dan bakal digantikan Shin Tae Yong diketahuinya lebih dulu dari media, bukan surat resmi dari manajemen. Kim Pan Gon menilai langkah manajemen Ulsan tidak beretika dan menyalahi patokan administrasi.
Kim Pan Gon mengalami performa jelek berbareng Ulsan HD pada pertengahan musim ini. Dalam 10 pertandingan terakhir, Ulsan kandas menang, 7 pertandingan di antaranya termasuk di Piala Dunia Antarklub 2025 berujung kekalahan.
Rapor jelek itu membikin Ulsan HD sekarang menempati ranking ketujuh klasemen sementara Liga Korea (K-League 1).
ADVERTISEMENT
Tidak mau terus terpuruk, manajemen Ulsan HD membikin pertimbangan dengan mendepak mantan pembimbing timnas Malaysia, Kim Pan Gon, dan kabarnya bakal menunjuk Shin Tae Yong sebagai pengganti.
Kabar ini membikin Kim Pan Gon jengkel lantaran dia mengetahui info pemecatan dirinya lebih dulu dari media, bukan dari surat resmi.
"Saya baru menerima pemberitahuan pemecatan saya dari klub setelah tulisan tentang pemecatan saya dimuat di media kemarin," ucap Kim Pan Gon dikutip dari Yonhap News, Jumat (1/8).
"Ada masalah, tidak hanya dalam perihal etika tapi juga secara administratif," kata mantan pembimbing timnas Malaysia itu menambahkan.
Karena argumen tersebut, Kim beriktikad untuk tetap mendampingi tim dari bangku persediaan saat Ulsan menghadapi Suwon FC pada Sabtu (2/8).
"Untuk saat ini, saya pikir begitu," kata Kim saat ditanya apakah tetap bakal mendampingi Ulsan musuh Suwon.
Kim Pan Gon mengambil alih Ulsan dari Hong Myung Bo pada Juli 2024. Saat Kim datang, Ulsan sedang dalam krisis. Namun ketika itu Kim Pan Gon tetap optimistis dan membakar semangat anak asuhnya.
"Saya suka pemain nan antusias meski hanya semenit," kata Kim Pan Gon di awal melatih Ulsan HD.
[Gambas:Video CNN]
(rhr/rhr/har)