Mantan Kapten Persija Jakarta Berharap Kehadiran Pemain Diaspora Di Indonesia Berdampak Bagus Bagi Perkembangan Bri Super League

Bola.com, Jakarta - Mantan kapten Persija Jakarta dan penggawa Timnas Indonesia Aris Indiarto berambisi kehadiran pemain diaspora di kejuaraan domestik membawa akibat positif bagi pemain lokal.

Sejumlah pemain diaspora memutuskan meneruskan pekerjaan di tanah leluhur jelang bergulisnya BRI Super League 2025/2026.

Bek senior Timnas Indonesia Jordi Amat merapat ke Persija setelah kontraknya tak diperpanjang Johor Darul Ta'zim, Malaysia. Di Persija, tukang jagal berumur 33 tahun itu bakal berduet dengan koleganya di timnas, Rizky Ridho.

Dua pemain diaspora lainnya nan juga bersatus pilar Timnas Indonesia, ialah Rafael Struick dan Jens Raven juga mengikuti jejak Jordi Amat.

Rafael Struick memilih berasosiasi dengan tim penuh kejutan Dewa United, sedangkan Jens Raven, strikmer Timnas Indonesia U-23 memulai petualangan barunya dengan Bali United.

Seperti diketahui, nasib Rafael Struick menjadi tanya besar usai kontraknya rampung berbareng Brisbane Roar, Australia. Sempat mencoba memperkuat di Eropa, namun akhirnya penyerang 22 tahun itu berlabuh ke Dewa United.

Jens Raven sendiri cabut dari FC Dordrecht U21 dengan angan bisa membuktikan ketajamannya di kasta tertinggi Indonesia. Tombak nan tetap berumur 19 tahun diganjar perjanjian hingga 30 Juni 2028.

Via kanal YouTube Sport Cast Nusantara TV belum lama ini, Aris Indarto menyatakan harapannya mengenai kehadiran pemain diaspora.

"Kalau bisa menularkan apa nan mereka punya secara kualitas, itu bakal berakibat bagus buat perkembangan kejuaraan kita," kata Aris Indarto.

Mengingat kualitas pemain diaspora berada di atas kebanyakan pemain lokal, maka sudah semestinya Jordi Amat dan kawan-kawan menjadi contoh terutama bagi para pemain muda.

"Terutama pemain kita nan berada di pembinaan usia awal bisa menjadi contoh bahwa adik-adik kita mereka kudu punya tujuan selevel dengan mereka," imbuhnya.

Aris Indarto juga mengingatkan, pemain-pemain diaspora jangan malah tampil mengecewakan selama bermain di BRI Super League.

"Terus jangan sampai mereka malah terbawa dengan pemain-pemain kita nan minta maaf ya, agak di bawah mereka levelnya. Kalau bisa kan mereka terbawa dengan kualitas mereka dan jadi motivasi," pungkas Aris Indarto.

Foto Pilihan