Naturalisasi Zijlstra Dan Jonathans Dikebut Untuk Indonesia Vs Lebanon

Jakarta, CNN Indonesia --

Ketua Umum PSSI Erick Thohir berharap Mauro Zijlstra dan Miliano Jonathans bisa tampil di FIFA Matchday September.

Rapat Paripurna DPR sudah menyetujui proses naturalisasi Zijlstra, Jonathans, dan tujuh atlet lainnya. Dengan demikian, proses pengambilan sumpah pewarganegaraan semakin dekat terwujud.

"Kalau memang prosesnya sigap dari dpr lampau ke Pak Presiden [Prabowo], bisa sumpah [pewarganegaraan tanda resmi jadi WNI," kata Erick Thohir di Gedung DPR, Selasa (26/8).

Erick Thohir menyebut awalnya Mauro Zijlstra bakal diuji ke Timnas Indonesia U-23. Namun waktu nan terbatas membikin dirinya tidak bisa masuk skuad Timnas Indonesia U-23 untuk

"Proses Mauro dan Miliano untuk FIFA Matchday ini, Mauro sebenarnya mau kita coba untuk u-23 tapi waktunya tidak sempat jadi kita coba sorong keduanya untuk trial di senior. Kalau Miliano memang [sejak awal diplot] di senior," ujar Erick Thohir.

Dalam FIFA Matchday September, Indonesia bakal bertanding pada tanggal 5 dan 8. Tanggal 8 menghadapi Lebanon sedangkan tanggal 5 sejauh ini slotnya tetap kosong setelah Kuwait batal bertanding.

Dengan kondisi tersebut, proses naturalisasi kudu bisa tuntas dalam kurun waktu singkat. Pengambilan sumpah kemungkinan besar bakal dilakukan pekan ini jika berambisi keduanya bisa langsung tampil di bulan September.

Karena setelah pengambilan sumpah, pemain naturalisasi juga tetap kudu menunggu pengesahan dari FIFA untuk bisa tampil memihak Timnas Indonesia. Batas untuk pendaftaran dan perubahan skuad adalah H-7 pertandingan dan perihal itu juga jadi tantangan lain.

Laga FIFA Matchday di September ini sendiri merupakan persiapan Timnas Indonesia untuk menghadapi laga babak keempat Kualifikasi Piala Dunia 2026 di Oktober.

[Gambas:Video CNN]

(ikw/ptr)