Pbsi Akui Gagal Capai Target Di Kejuaraan Dunia 2025

Sedang Trending 2 hari yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Minggu, 31 Agu 2025 18:35 WIB

PBSI mengaku kandas mencapai sasaran dalam Kejuaraan Dunia 2025 setelah hanya Putri Kusuma Wardani nan mempersembahkan lencana perunggu dari tunggal putri. Putri Kusuma Wardani raih perunggu Kejuaraan Dunia, PBSI akui kandas capai target. (AFP/DIMITAR DILKOFF)

Jakarta, CNN Indonesia --

PBSI mengaku kandas mencapai sasaran dalam Kejuaraan Dunia 2025 setelah hanya Putri Kusuma Wardani yang mempersembahkan lencana perunggu dari tunggal putri.

Sebanyak 11 wakil dikirim PBSI ke Kejuaraan Dunia 2025 nan berjalan di Adidas Arena, Paris, Prancis. Akan tetapi, dari jumlah tersebut, tidak ada wakil Indonesia nan lolos ke final.

Pencapaian terbaik Indonesia dalam Kejuaraan Dunia 2025 hanya sebagai semifinalis, ialah melalui Putri KW nan melawan Akane Yamaguchi dari Jepang. Meski kalah dari Akane, Putri KW tetap mendapatkan lencana perunggu dalam arena tersebut.

ADVERTISEMENT

"Hasil ini tentu belum sesuai dengan sasaran PP PBSI nan menargetkan satu lencana emas dari lima sektor nan ada," kata PBSI, Minggu (31/8).

"Namun memandang perkembangan dari para atlet muda, melangkah sesuai program PBSI."

Alwi Farhan dan Jafar Hidayatullah/Felisha Alberta Nathaniel Pasaribu adalah atlet-atlet muda Indonesia nan menjalani debut pertama mereka di Kejuaraan Dunia 2025. Perjuangan Alwi Farhan dan Jafar/Felisha sama-sama terhenti di babak ketiga turnamen.

"Saya memandang kualitas permainan Alwi dan Jafar/Felisha meningkat cukup signifikan, mereka memperlihatkan perlawanan nan sangat baik menghadapi pemain top dunia, apalagi mereka sebenarnya punya kans untuk memenangkan pertandingan tetapi mereka memang tetap memerlukan pengalaman bertanding nan lebih banyak disamping tentunya penambahan teknik dan bentuk dari hasi pertimbangan pertandingan," ucap Kabid Binpres PP PBSI Eng Hian.

Eng Hian juga memberikan pujian tinggi kepada Putri KW mengenai prestasinya meraih lencana perunggu Kejuaraan Dunia 2025.

"Putri menurut saya sudah berada di fase nan dia sudah percaya dengan pola permainannya sendiri, tinggal kita menambah pengalaman bertanding, kemudian mempersiapkan strategi nan lebih baik untuk menghadapi perubahan permainan lawan, contohnya seperti kemarin pada saat menghadapi Akane Yamaguchi," tutur Eng Hian.

"Untuk kekuatan bentuk dan penambahan ketajaman teknik pukulan pastinya juga bakal menjadi bagian nan bakal ditambahkan," ujar Eng Hian menambahkan.

[Gambas:Video CNN]

(sry/sry)

Selengkapnya