Tendang Chanathip, Striker Irak Janji Tak Ulangi Lawan Indonesia

Sedang Trending 5 jam yang lalu
ARTICLE AD BOX

CNN Indonesia

Kamis, 11 Sep 2025 11:30 WIB

Striker timnas Irak, Mohanad Ali, berjanji tidak bakal mengulangi pelanggaran seperti saat menendang Chanathip ketika Irak melawan Indonesia dan Arab Saudi. Mohanad Ali mendapat banyak kritikan menendang Chanathip Songkrasin. (AFP/HUSSEIN FALEH)

Jakarta, CNN Indonesia --

Penyerang timnas Irak Mohanad Ali berjanji tidak bakal mengulangi pelanggaran keras seperti saat menendang kapten Thailand Chanathip Songkrasin ketika melawan Timnas Indonesia pada babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Oktober mendatang.

Mohanad Ali mendapat kritikan keras lantaran mendapat kartu merah ketika timnas Irak mengalahkan Thailand 1-0 pada final King's Cup 2025 di Kanchanaburi, Minggu (7/9).

Ali mendapat kartu merah langsung lantaran menendang kaki Chanathip saat injury time babak kedua. Tindakan striker 25 tahun itu mendapat banyak kritikan, terlebih Chanathip sedang tidak dalam posisi membahayakan pertahanan Irak saat ditendang Ali.

ADVERTISEMENT

Dikutip dari Win Win, Ali disebut langsung minta maaf kepada pembimbing timnas Irak Graham Arnold dan Presiden Federasi Sepak Bola Irak (IFA) Adnan Dirjal usai pertandingan melawan Thailand.

"Dia [Ali] berbincang dengan Arnold dan Dirjal mengenai kejadian kartu merah. Semuanya meminta Ali untuk menjelaskan aksinya saat pertandingan, terutama saat kejadian tidak ada ancaman untuk pertahanan Irak," ujar salah satu sumber di dalam IFA.

Ali, disebut sang sumber, mengaku lenyap kontrol dan tidak sadar ketika menendang Chanathip. Pemain klub Uni Emirat Arab, Dibba Al Fujairah, itu berjanji tidak bakal mengulangi tindakan sadis tersebut.

Terlebih timnas Irak bakal menjalani dua laga penting, melawan Timnas Indonesia dan Arab Saudi, pada babak 4 Kualifikasi Piala Dunia 2026, Oktober mendatang.

"Ali minta maaf kepada pembimbing dan presiden IFA, dan berjanji tidak bakal mengulangi tindakannya, terutama saat Irak bakal menjalani kualifikasi Piala Dunia 2026."

"IFA sudah menakut-nakuti Ali, selain itu meminta dia untuk menjalani latihan untuk menjaga emosi dan tidak berperilaku kasar, lantaran pembimbing [Arnold] selalu mau timnya menang meski hanya pemain persahabatan," ucap sang sumber.

Lebih lanjut sang sumber menyatakan Ali sudah minta maaf ke Chanathip melalui rekan setimnya di timnas Irak, Rebin Sulaka, nan saat ini bermain di Liga Thailand berbareng Port FC.

Timnas Indonesia dijadwalkan menghadapi Irak di Jeddah pada 11 Oktober mendatang.

[Gambas:Video CNN]

(har)

Selengkapnya