ARTICLE AD BOX
CNN Indonesia
Selasa, 12 Agu 2025 13:19 WIB

Jakarta, CNN Indonesia --
Dewan Federasi Badminton Dunia (BWF) memutuskan untuk menggunakan sistem poin baru pada arena BWF World Junior Team Championships alias Piala Suhandinata 2025.
Untuk dua tahun beruntun, Piala Suhandinata dijadikan BWF sebagai turnamen uji coba sistem poin nan baru. Tahun lalu, BWF memperkenalkan sistem poin relay 110 poin di Piala Suhandinata 2024.
Dalam rilis resmi PBSI, Selasa (12/8), BWF dipastikan bakal menggunakan sistem poin bulu tangkis nan baru di Piala Suhandinata 2025 nan berjalan di Guwahati, India, 6-11 Oktober mendatang.
ADVERTISEMENT
"Setelah menggunakan sistem skor relay 110 poin di Piala Suhandinata 2024, sekarang Piala Suhandinata [BWF World Junior Team Championships] 2025 dipastikan menggunakan sistem skor baru."
"Dewan BWF telah menyetujui proposal sistem skor relay 3x45. Selain Piala Suhandinata 2025, sistem ini juga bakal dipakai di Kejuaraan Junior Beregu tingkat kontinental pada tahun 2026," demikian pernyataan resmi PBSI.
Dalam sistem skor relay 3x45, satu pertandingan terdiri dari 3 set. Tim nan menang dalam 2 set menjadi pemenang. Satu set terdiri dari 5 game dengan setiap game memainkan lima kategori: tunggal putra, tunggal putri, dobel putra, dobel putri dan dobel campuran.
[Gambas:Instagram]
Satu game mencari 9 poin tanpa setting. Satu set total mengumpulkan 45 poin. Minimal pemain dalam satu tim adalah 6 (3 putra dan 3 putri). Maksimal 16 pemain (8 putra dan 8 putri). Satu pemain maksimal bermain 3 game di setiap set.
Dalam Piala Suhandinata 2025, Indonesia sebagai tim juara memperkuat tergabung di Grup C berbareng Turki, Rumania dan Belanda berasas hasil undian hari Jumat (8/8) lalu.
[Gambas:Video CNN]
(har)